Hasil Pemeriksaan Rheumatoid Arthritis (Ra) Pada Atlet Voli Di Lapangan Atletik Gomong Lawatametode Aglutinasi Latex
Abstract
Rheumatoid Arthritis (RA) merupakan penyakit peradangan yang terjadi pada sendi. Salah satu faktor pemicu terjadinya penyakit ini adalah cedera yang terjadi secara berulang kali. Cedera yang dialami dapat berupa cedera ringan, cedera sedang dan cedera berat. Sehingga atlet voli berpotensi mengalami penyakit peradangan pada sendi (Rheumatoid Arthritis).Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran Hasil Pemeriksaan Rheumatoid Arthritis (RA) pada Atlet Voli di Lapangan Atletik Gomong Lawata Metode Aglutinasi Latex. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat observasional deskriptif dengan teknik pengambilan sampel non random purposive sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 30 responden. Data yang dikumpulkan merupakan data tentang gambaran hasil pemeriksaan Rheumatoid Arthritis (RA) pada serum atlet voli dengan menggunakan metode aglutinasi latex dan diamati terbentuknya aglutinasi. Hasil: Dari 30 responden negatif Rheumatoid Arthritis (RA), yang berarti cedera ringan pada atlet voli menunjukkan Rheumatoid Arthritis (RA) negatif, baik pada pria maupun wanita, baik usia muda maupun tua. Kesimpulan: Cedera ringan pada atlet voli menunjukkan Rheumatoid Arthritis (RA) negatif.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afriyanti, F. N. (2009). Tingkat Pengetahuan Lansia Tentang Penyakit Rheumatoid Arthritis di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia 1 Cipayung Jakarta Tahun 2009. Skripsi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan.
Arovah, N. I. (2010). Diagnosis Dan Manajemen Cedera Olahraga, 1–11.
Astuti, A. D. W. (2011). Efektivitas Pemberian Ekstrak Jahe Merah ( Zingiber officinale roscoe varr Rubrum ) dalam Mengurangi Nyeri Otot pada Atlet sepak takraw. Artikel Penelitian, 4(2), 1-29.
Bawarodi, F., Rottie, J., & Malara, R. (2017). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kekambuhan penyakit rematik di wilayah puskesmas Beo kabupaten Talaud. E-Journal Keperawatan (E-Kp), 5(1), 1–7.
Budiono, A. (2016). Pengaruh Latihan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF) Pasca Cedera Bahu Terhadap Perbaikan Range Of Motion (Rom). skripsi.
Harti, A. S., & Yuliana, D. (2012). Pemeriksaan Rheumatoid Faktor pada Penderita Tersangka Rheumatoid Arthritis. Jurnal Keperawatan, 5(1), 1-7.
Hastuti, T. A. (2006). Cedera pada permainan bolabasket. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 5(1), 62–71.
Junaidi. (2013). Cedera Olahraga pada Atlet Pelatda PON XVIII DKI Jakarta. Jurnal Fisioterapi, 13(1), 12–16.
Lalla, N. N. (2011). Tingkat Pengetahuan Tentang Penyakit Arthritis Rheumatoid di Tinjau dari Karakteristik Lansia di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar.
Mardiono, S. (2013). Pengaruh Terapi Range Of Motion (ROM) dalam Menurunkan Skala Nyeri Penyakit Artritis Rheumatoid pada Lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Warga Tama Indralaya Tahun 2012. Jurnal Harapan Bangsa, 1(1), 67–77.
Merlina, M., Lubis, A. M. T., Ardhianie, A. C., Kusnadi, Y., Regenic, L., & Adiluhung, P. T. B. (2015). Tatalaksana Terapi Sel Punca Mesenkimal Otologus untuk Cedera Tulang Rawan Sendi Lutut, 42(11), 870–874.
Mukrim, H., & dkk. (2017). Pengaruh Edukasi Menggunakan Video Terhadap Pengetahuan Tentang Cedera Olahraga, Intensitas Latihan dan Pola Tidur pada Atlet Klub Bola Voli Unhas Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 11(4), 417–422.
Nasution, N. S. (2015). Hubungan Kekuatan Otot Lengan dan Percaya Diri dengan Keterampilan Open Spike pada Pembelajaran Permainan Bola Voli Atlet Pelatkab Bola Voli Putri Kabupaten Karawang. Jurnal Pendidikan UNSIKA, 3(2), 188–199.
Pradana, S. Y. (2012). Sensitifitas dan Spesifisitas Kriteria ACR 1987 Dan ACR/Eular 2010 pada Penderita Artritis Reumatoid di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Skripsi Fakultas Kedokteran.
Santosa, I. M. E., & dkk. (2016). Pengaruh Terapi Kompres Hangat dengan Jahe Terhadap Perubahan Intensitas Nyeri pada Lansia yang Menderita Arthritis Reumatoid di Panti Sosial Tresna Werdha Puspakarma Mataram. Jurnal Prima, 2(1), 1–9.
Setiawan, A. (2011). Faktor Timbulnya Cedera Olahraga. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 1, 94–98.
DOI: https://doi.org/10.32807/jambs.v4i1.79
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Analis Medika Biosains (JAMBS)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.